Monday 13 September 2021

Panorama Indah Desa Jatiarjo


 Indahnya pemandangan di pagi hari, rumput hijau di padang savana yang luas, udara segar yang dapat menyejukan, matahari pagi yang cerah membuat kita terlena untuk menikmati indahnya ciptaan sang penguasa. Mnambah semangat saya untuk memulai aktivitas hari ini. 

Desa

Adalah sepotong rindu tentang kesahajaan

Rumah bagi kearifan lokal

Dan darat ramah senyum penghuninya. Mencerminkan kerukunan penduduknya,Hal itu sudah menjadi hal yang sangat sering di jumpai di desa jatiarjo kecamatan prigen kabupaten pasuruan jawa timur

Dengan memanfaatkan kekayaan alam yang melimpah, Mayoritas  masyarakat jariarjo bekerja sebagai petani dan  peternak

, masyarakat desa jatiarjo juga sangat kreatif dan antusia dalam kegiatan meningkatkan perekonomian desa, dalam bentuk olahan dan karya nya.

Jatiarjo sejak beberapa tahun silam mndeklarisikan diri sebagai salah satu kampong kopi di jawa timur, budaya bercocok tanam kopi diwarisi turun temurun sejak desa setempat, hingga akhirnya mereka bisa karena terbiasa, dan disini biji kopi pilihan pun lahir dari tangan tangan yang tepat

ketika matahari mulai terbenam

semua aktifitas penduduk daerah pegunungan

selesai.Warna langit yang cerah berubah

menjadi kuning.Namun keindahan alam

didaerah pegununggan masih terlihat., Romantisme alam berpadu sempurna, menuangkan penawar bagi dahaaga jiwa yang haus petualangan

Sebuah upaya seni tradisi, wujud apresiasi bagi warisan warisan budaya dan keindahan desa  wisata yang dekat dengan alam,

Imam.

KIM ADALAH UJUNG TOMBAK INFORMASI



Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) Kabupaten Pasuruan memahami dengan Kantor Bea dan Cukai kembali menyelenggarakan sosialisasi Ketentuan Bidang Cukai Tembakau (DBH CHT) Tahun 2021.

Sosialisasi yang sempat tertunda dari agenda sebelumnya karena pandemi Covid-19 akhirnya dapat dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan dan pembatasan jumlah peserta Senin (13/09/2021).

Acara yang dibuka dan dimulai di Tanjung Plaza Hotel Prigen tersebut agendanya ada 20 gelombang dengan jumlah peserta 50 orang di setiap gelombang.

Syaifudin Ahmad, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (KaDinkominfo) Kabupaten Pasuruan, membuka acara tersebut dengan memaparkan strategi dan hasil pembinaan KIM Kabupaten Pasuruan oleh dinas Kominfo kabupaten Pasuruan mulai Tahun 2018 hingga 2020.
Beliau mengingatkan kembali bahwa KIM merupakan portal pertahanan informasi desa yang menjadi ujung tombak dalam kebenaran informasi yang dikonsumsi oleh masyarakat, 
"KIM merupakan portal pertahanan informasi desa yang menjadi ujung tombak dalam kebenaran informasi yang dikonsumsi oleh masyarakat, jadi harus hati-hati dalam mengelola informasi, jangan memunculkan berita yang kontraproduktif, viralkan potensi yang ada di desa masing-masing"tutur beliau.

Untuk membangkitkan semangat pegiat KIM, Beliau juga menampilkan beberapa dokumentasi hasil pembinaan, pembelajaran, kegiatan dan prestasi KIM mulai 2018-2020 yang ditampilkan di layar slideshow.

Syaifudin berharap, kepada para peserta sosialisasi agar mengikuti dengan baik materi yang dipaparkan narasumber dari Kantor Bea Cukai.

Menurutnya, keikutsertaan KIM diharapkan dapat memperluas informasi tentang pemberantasan rokok ilegal karena bertemu langsung dengan narasumber dari bea cukai.

KIM memiliki anggota yang cukup banyak yang tersebar di 24 kecamatan yaitu 365 desa dan kelurahan dan yang tercatat ada 120 Kelompok Informasi Masyarakat, sehingga lebih bisa mengedukasi masyarakat yang belum mengetahui informasi rokok secara ilegal.

Dalam acara pembukaan sosialisasi DBHCHT tersebut selain  Syaifudin Ahmad Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Pasuruan, hadir juga Mariyati Kepala Bidang Komunikasi Publik Dinas Kominfo, dan beberapa staf dari dinas Kominfo kabupaten Pasuruan. 

ADI